Tabung APAR di Kenjeran Surabaya Meledak, 2 Pria Alami Patah Tulang
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebuah tabung alat pemadam api ringan (APAR) yang berada di sebuah rumah Jalan Kedinding Lor Gang Palem II, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya, meledak saat dilakukan pengisian, Selasa (19/7).
Akibat peristiwa tersebut, dua pria mengalami patah tulang di tangan dan dilarikan ke rumah sakit. Mereka ialah Laksono (60) dan Rudy Pramono (34).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya Dedik Irianto mengatakan kejadian itu bermula saat kedua korban sedang melakukan pengisian tabung APAR.
"Namun berselang beberapa menit kemudian, warga mendengar suara ledakan di rumah tersebut dan mendapati kedua korban sudah dalam kondisi tergeletak," kata Dedik.
Mengetahui akan hal itu, lanjut Dedik, warga kemudian menghubungi Command Center 112 guna penanganan lebih lanjut.
"Adanya kejadian itu dilakukan penanganan awal di lokasi oleh Tim Gerak Cepat Kedung Cowek, Tim Reaksi Cepat Petir, dan PMI Kota Surabaya," tuturnya.
Baca Juga:
Dedik juga menjelaskan korban mendapat penanganan dan petugas melakukan pengecekan di lokasi. Adapun pasien langsung dirujuk ke RSUD Dr Soetomo menggunakan ambulans.
"Pihak keluarga mengikuti pendampingan ke IGD RSUD Dr Soetomo. Untuk lokasi titik awal terjadinya ledakan diberi garis police line oleh Polsek Kenjeran," ucap Dedik. (mcr23/jpnn)
Hendak melakukan pengisian, tabung APAR malah meledak di Kenjeran, Kota Surabaya.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News