Mantan Politikus Demokrat: Jangan Memutar Balik Fakta Aliran Dana FPI

jatim.jpnn.com, JAKARTA - Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyinggung pernyataan Aziz Yanuar yang dianggap memutar balik fakta soal aliran dana FPI.

Diketahui, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) membekukan seluruh rekening FPI beserta afiliasinya lantaran ada dugaan aliran dana teroris dari luar negeri.

Namun, Aziz Yanuar selaku kuasa hukum Habib Rizieq membantah uang itu bukan untuk pendanaan aksi terorisme, melainkan aksi kemanusiaan.

Aziz juga menerangkan bahwa uang tersebut juga digunakan sebagai menerima donasi untuk mengirimkan bantuan ke negara lain yang kesusahan atau terkena musibah.

Ferdinand lantas menilai pernyataan Aziz Yanuar bahwa dana itu untuk kemanusiaan bukan pendanaan terorisme hanya klaim sepihak.

"Klaim kuasa hukum FPI ini bahwa dana itu untuk dana kemanusiaan kan hanya klaim sepihak yang tak didukung fakta-fakta aliran dana," ucap Ferdinand kepada JPNN.com, Senin (25/1).

Lagipula, lanjut pria yang pernah memimpin Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) itu, selama ini FPI melakukan tindakan kekerasan dan intoleransi cenderung dianggap sebagai aksi kemanusiaan.

"Ini pangkal masalah, karena bagi manusia normal, aksi itu bukan aksi kemanusiaan tetapi aksi melanggar hukum. Jadi, di sini saja sudah terjadi perbedaan antara fakta," lanjutnya.