Masuk PPKM Level 3, Banyuwangi Mulai Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

jatim.jpnn.com, BANYUWANGI - Pembelajaran tatap muka terbatas (PTMPT) mulai dilaksanakan di Banyuwangi, Jawa Timur seiring masuknya daerah itu sebagai kawasan PPKM level 3.

Hal itu sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No. 30/2021 tentang PPKM Level 4, 3, dan 2 COVID-19 di Wilayah Jawa-Bali.

Dengan begitu, lembaga pendidikan di Banyuwangi, mulai dari PAUD, SD, dan SMP sudah diizinkan melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas mulai Senin, (16/8).

"Per hari ini, terdapat 339 SD dan 28 SMP yang melakukan pembelajaran tatap muka," kata Plt. Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi, Suratno.

Jumlah SD yang diizinkan melaksanakan tersebut 50 persen dari total 600 sekolah dasar se-Banyuwangi. Untuk SMP, baru 5 persen saja.

Suratno menerangkan pelaksanaan PTMT menyesuaikan kesiapan sekolah dan dilakukan dengan kuota 50 persen dari jumlah siswa.

Selain itu, ada beberapa persyaratan tertentu yang harus dipenuhi, antara lain, semua guru dan tenaga kependidikan harus sudah tervaksinasi COVID-19 secara lengkap.

"Lalu, memiliki fasilitas yang memenuhi protokol kesehatan (prokes) serta lingkungan sekitar sekolah dan tempat tinggal peserta didik berada pada zona rendah risiko penularan," ujar dia.