Filter Rokok Bikinan Mahasiswa Unair ini Lebih Sehat Loh..
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berhasil memodifikasi filter rokok jadi lebih sehat.
Seperti diketahui filter bawaan rokok yang terbuat dari Selulosa Asetat itu dipercaya mampu menyaring zat seperti Tar dan Nikotin.
Sayangnya, filter bawaan itu menurut beberapa penelitian hanya menahan atau memblokir partikel Tar yang berukuran besar, sementara yang kecil selalu lolos.
Maka dengan komposisi berbeda, filter rokok besutan lima mahasiswa yang tergabung dalam Tim PKM RE (Riset Eksakta) Unair ini menciptakan filter rokok baru.
“Pada dasarnya modifikasi yang kami lakukan bertujuan untuk memaksimalkan fungsi dari filter rokok, sehingga produk yang dihasilkan secara fungsional memiliki efektifitas yang lebih baik khususnya dalam mengurangi efek berbahaya bagi tubuh,” jelas Muhammad Fahroji selaku ketua tim
Salah satu keistimewaan filter modifikasi ini terdapat pada penambahan beberapa senyawa, yaitu Graphene Oxide (GO), Activated Carbon (AC), dan Cooper Tannic Acid Nanozyme (Cu-Tannic Acid) yang telah dikaji memiliki kemampuan untuk menyerap zat-zat berbahaya dalam asap rokok.
“Ketiga senyawa tersebut kami kombinasikan untuk secara khusus menyaring senyawa berbahaya pada rokok yakni radikal bebas, senyawa karbonil, dan partikel mikro dalam rokok. Hal tersebut merupakan hal baru yang kami tawarkan dibandingkan filter komersial yang beredar di pasaran,” paparnya.
Fahroji bersama empat kawannya yakni Muhamad Faqih, Widyah Puspitasari, Izza Nur Ilmiyah dan Kamailiyah Ulfah, serta dibawah bimbingan dosen Mochamad Zakki Fahmi, S.Si., M.Si., Ph.D.
Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berhasil memodifikasi filter rokok jadi lebih sehat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News