Pemkab Gresik Rekrut Puluhan Sukarelawan Pemulasaraan Jenazah COVID-19

jatim.jpnn.com, GRESIK - Pemkab Gresik, Jawa Timur membentuk tim pemulasaraan jenazah yang berasal dari sukarelawan. Mereka bakal ditempatkan di berbagai rumah sakit untuk membantu tenaga kesehatan (nakes).

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani mengatakan saat ini ada 61 anggota sukarelawan pemulasaraan jenazah COVID-19.

"Kami memastikan saat pulang para sukarelawan dalam keadaan sehat dengan melakukan tes usap setiap tiga hari sekali," kata dia, Rabu (21/7).

Bupati menerangkan dalam sepekan para sukarelawan akan bertugas selama lima hari kerja dan dua hari libur. Mereka dibagi dalam tiga sif.

“Sukarelawan bakal dibekali dengan pelatihan dari sisi kesehatan maupun maupun keagamaan," kata Gus Yani.

Saat bertugas, tim pemulasaraan itu juga disiapkan dengan berbagai sarana pengamanan hazmat dan masker khusus.

Fandi menyebutkan ada enam rumah sakit yang telah ditetapkan Pemkab Gresik untuk penugasan sukarelawan tersebut, antara lain, RS Ibnu Sina, RS Semen Gresik, RS Petrokimia Gresik, PKU Ujungpangkah, RS Watestanjung Balongpanggang, dan RS Randegansari Driyorejo.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkab Gresik, Reza Pahlevi menjelaskan dengan kehadiran sukarelawan itu, pemkab akan lebih mengintensifkan nakes untuk hal yang lebih penting.