Stasiun Jember Sepi Penumpang selama PPKM Darurat
jatim.jpnn.com, JEMBER - Stasiun Jember sepi penumpang selama pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat karena jumlah kereta api yang beroperasi dikurangi.
"Jumlah penumpang pada 6 Juli ini hanya sebanyak 353 orang dengan 35 perjalanan dibatalkan," kata Pelaksana harian Humas PT KAI Daop 9 Jember Tohari, Selasa (6/7).
Stasiun Jember umunya melayani rata-rata 800-1.000 penumpang setiap harinya sebelum penerapan PPKM darurat.
Adapun pengurangan jumlah penumpang di Stasiun Jember karena banyaknya aturan untuk perjalanan kereta api selama PPKM darurat.
"Penumpang kereta api jarak jauh wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes usap PCR maksimal 2x24 jam atau tes cepat antigen maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan," tutur Tohari.
Khusus perjalanan KA jarak jauh, penumpang juga diharuskan menunjukkan kartu vaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama.
Baca Juga:
Adapun jumlah penumpang dibatasi hingga 50 persen dari kapasitas kereta api selama penerapan PPKM darurat.
"Pada saat proses boarding, petugas akan mengecek seluruh dokumen penumpang dengan teliti, cermat, dan tegas untuk memastikan pelanggan yang diizinkan naik kereta api benar-benar telah memenuhi syarat yang ditetapkan," kata Tohari. (mcr6/antara/jpnn)
Stasiun Jember sepi penumpang selama PPKM darurat karena adanya pengurangan jumlah kereta api yang beroperasi.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News