Kota Kediri Siapkan Rancangan WFH selama PPKM Darurat

jatim.jpnn.com, KEDIRI - Pemkot Kediri menyiapkan jadwal bekerja dari rumah (WFH), menyusul kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat untuk Pulau Jawa dan Bali yang akan berlaku 3-20 Juli 2021.

"Saya juga sepakat WFH diadakan 100 persen. Sekarang ini masih disusun Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk kerja dari rumah," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, Kamis (1/6).

Pria yang akrab disapa Mas Bup itu mengungkapkan penyusunan jadwal WFH penting dilakukan sebagai langkah untuk siapa saja warga Kediri yang bisa bekerja di rumah tanpa terpapar Covid-19.

Sejumlah penerima upah yang bekerja dari rumah juga harus siap dengan ketentuan yang dibuat oleh BKD.

"Ini masih dikaji pemkot, karena memang banyak yang kerja dari rumah. Ada yang ngaku WFH, nyatanya tidak, kadang ada yang keluar kota. Kami khawatir ini, karena juga berbarengan libur panjang anak sekolah," ujar dia.

Pihaknya juga segera membahas langkah teknik terkait dengan kebijakan PPKM darurat yang akan berlaku 3-20 Juli 2021 dengan seluruh jajaran terkait lainnya.

Hal itu penting dilakukan agar penerapan PPKM darurat tidak bersinggungan dengan kegiatan ekonomi masyarakat.

"Kami ikuti dari pusat untuk PPKM darurat. Kami juga sudah memastikan stok oksigen sudah bagus. Rumah sakit juga kami pantau setiap hari," kata dia. (mcr6/antara/jpnn)