Kasus Penggelapan Duit Jaket Unair, Dua Mahasiswa Ini Ikut Kongkalikong

Keduanya belakangan diketahui saling kenal dengan Widhi Arif Budiman.
Indikasi keterlibatan AC dan ZR, yakni keduanya diam-diam pinjam uang senilai Rp 20 juta kepada Direktorat Kemahasiswaan Unair tanpa sepengaetahuan Alak, dengan dalih menalangi uang pembuatan jaket mahasiswa yang telah dibawa kabur Widhi Arif Budiman.
Baca Juga: Polres Madiun Gelar Operasi Yustisi, yang Terciduk Tak Pakai Masker Siap-siap Ya!
Uang Rp 20 juta yang dipinjam AC dan ZR dari Direktorat Kemahasiswaan Unair dengan mengatasnamakan BEM Unair untuk menalangi uang pembuatan jaket itu pun hingga kini juga dinilai tidak jelas penggunaannya.
Oleh sebab itu, Alak, menyebut BEM Unair harus menanggung kerugian total Rp 40 juta.
Kasatreksrim AKBP Oki memastikan akan segera menindaklanjuti laporan dugaan penipuan dan penggelapan tersebut dengan menggelar penyelidikan.
"Mohon bersabar. Laporannya baru kami terima kemarin. Pasti kami tindak lanjuti dengan melakukan penyelidikan," katanya. (mcr6/antara/jpnn)
Polrestabes Surabaya mendapat laporan adanya dugaan penggelapan uang pembuatan jaket untuk mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News