Varian Omicron Mewabah, Keberangkatan Umrah Kembali Ditunda
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Keberangkatan Haji dan Umrah dari Indonesia terpaksa kembali ditunda menyusul mewabahnya varian Omicron.
Kasi Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Surabaya, Gatarman mengatakan hingga saat ini, pihaknya masih menunggu keterangan resmi dari Dirjen PHU terkait dengan kepastian umrah.
"Umrah tahun ini ditunda lagi karena adanya varian Omicron," kata Gartaman, Selasa (21/12).
Gartaman menerangkan sampai saat ini, jumlah pendaftar umrah di Kota Surabaya mencapai 15.458 orang lebih. Mereka telah menunggu sejak Februari lalu.
"Dari jumlah itu, 5.346 orang di antaranya kini menunggu untuk diberangkatkan," ujarnya
Dengan penundaan itu, pihaknya tentu mengutamakan aspek perlindungan jemaah di tengah pandemi Covid-19, terlebih setelah adanya varian baru Omicron.
Sementara itu, Wakil Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah RI (Amphuri) Jatim, Echwan Siswadi mengaku hingga saat ini, pemerintah Indonesia masih belum ada kejelasan terkait dengan keberangkatan jemaah umrah.
Dia mengatakan rencana keberangkatan umrah pada 12 Desember lalu, tetapi tertunda dan rencananya diundur menjadi 23 Desember. Namun, sampai saat ini, keberangkatannya tertunda kembali.
Kemunculan varian Omicron membuat pemerintah menunda keberangkatan umrah dari Tanah Air.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News