Gunung Semeru Kembali Luncurkan Awan Panas Guguran, Detailnya Berikut ini
jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Kepala Sub Bidang Mitigasi Gunung Api Wilayah Barat PVMBG Nia Khaeran menyebutkan Gunung Semeru kembali meluncurkan awan panas guguran (APG) sejauh tiga kilometer, Minggu (19/12).
"Berdasarkan pengamatan secara visual hari ini pukul 00.00-06.00 WIB dari Pos Pengamatan Gunung Semeru di Gunung Sawur terpantau APG dengan jarak luncur sejauh tiga kilometer ke arah Besuk Kobokan," kata dia.
Nia juga mengatakan APG tercatat sebanyak satu kali dengan amplitudo 20 mm selama 720 detik, kemudian terjadi delapan kali guguran dengan amplitudo 2-8 mm selama 30-60 detik.
Gunung Semeru pun mengalami gempa embusan sebanyak satu kali dengan amplitudo tujuh mm selama 65 detik dan gempa tektonik jauh sebanyak satu kali dengan amplitudo tujuh mm selama 120 detik.
"Awan panas guguran Gunung Semeru berasal dari dua sumber, yakni bagian atas (pertumbuhan kubah lava) dan dari bawah (ujung lidah lava)," ujar dia.
Sementara aktivitas Gunung Semeru pada periode pengamatan Minggu pukul 06.00-12.00 WIB terpantau secara visual terlihat jelas dan terjadi satu kali guguran dengan jarak luncur 200 meter ke arah Curah Kobokan.
Untuk aktivitas kegempaan, tercatat guguran terjadi sebanyak tujuh kali dengan amplitudo 7-22 mm selama 42-125 detik dan gempa vulkanik dangkal sebanyak satu kali dengan amplitudo 10 mm selama 13 detik.
"Status Gunung Semeru berada pada level III atau siaga. Masyarakat pun diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi)," ujarnya.
Gunung Semeru kembali meluncurkan awan panas guguran sejauh tiga kilometer. Warga setempat harap perhatikan hal berikut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News