Tekan Emisi Karbon di Surabaya, Masyarakat Didorong Beralih ke Transportasi Umum
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Guna meminimalisasi perubahan iklim akibat tingginya emisi kendaraan bermotor, warga Surabaya didorong beralih dari kendaraan pribadi ke moda transportasi umum.
"Dengan beralih ke transportasi umum, bisa mereduksi sekitar 30 persen emisi karbon di Kota Pahlawan," kata anggota Komisi C DPRD Surabaya, William Wirakusumanya, Selasa (30/11).
William pun menilai ketersediaan moda transportasi umum di Surabaya sudah menunjukkan progres perkembangan yang baik.
Sebab, dalam beberapa waktu ke depan, keberadaan transportasi umum juga akan didukung dengan adanya layanan bus dengan sistem buy the service (BTS).
Layanan bus itu juga akan didukung dengan angkutan pengumpan (feeder).
"Nantinya, ketepatan waktu dan keandalan angkutan di Surabaya bakal lebih baik," jelasnya.
Di samping itu, dia mengutarakan ketersedian transportasi massal harus dibarengi dengan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, terutama masalah krisis iklim.
“Saya optimistis akan makin banyak warga yang tergerak," ucap dia.
Anggota Komisi C DPRD Surabaya, William Wirakusuma mengusulkan ada hadiah bagi warga yang rutin naik angkutan umum dalam sebulannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News