Gaduh Demokrat Jatim, Kader Bilang AHY Tidak Bisa Mengelola Partai

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kegaduhan masih terjadi seusai terpilihnya Emil Elestianto Dardak sebagai Ketua DPD Demokrat Jatim. Protes kali ini datang dari DPC PD Kabupaten Mojokerto.
Ketua DPC Demokrat Kabupaten Mojokerto Ayub Busono menilai peraturan organisasi (PO) Musda bermasalah sehingga pelantikan Emil tidak sah.
“Hakekatnya sudah selesai karena amanat AD/ART, tetapi apakah bisa pelantikan dilakukan, jawabannya jelas belum. DPP harus menyelesaikan dulu payung hukumnya,” kata Ayub tertulis, Senin (11/4).
Menurutnya, kalau ada pelantikan lagi maka tidak sah karena melangkahi ketentuan. Apabila Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masih nekat melantik Emil Dardak, sama saja melanggar aturan partai.
“Musnah sudah tidak sesuai AD/ART, DPP harus menyelesaikan, khususnya di Jatim. Dilihat itu PO agar dicermati apakah benar bisa pelantikan,” ujarnya.
Dia menegaskan payung hukum dalam organisasi kepartaian adalah AD/ART. Ketum dan jajaran petinggi DPP Demokrat diminta mematuhi aturan tersebut.
“Pelantikan tidak sah karena payung hukum ditabrak oleh DPP. Kalau sampai ditandatangani itu sebuah kecerobohan AHY. Kalau nekat dilantik, bisa jadi ini pengurus ilegal, tidak sejalan dengan PO dan AD/ART," tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC Demokrat Kabupaten Malang Joshua Sebayang menambahkan banyak permasalahan dalam Musda Demokrat Jatim. Menurut dia, AHY ceroboh dalam mengelola partai.
Kader Partai Demokrat masih saja tak setuju dengan terpilihnya Emil sebagai Ketua DPD Demokrat Jatim. AHY juga dinilai tak sanggup mengelola partai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
BERITA TERKAIT
- Ikuti Jejak Bayu Airlangga, Ketua DPC Kediri Mundur dari Demokrat Jatim
- Bayu AIrlangga Pindah ke Golkar, Nasibnya di DPRD Jatim Begini
- Bayu Airlangga Berlabuh ke Golkar, Beberkan Rencana Politik Hingga Jabatan Baru
- Golkar Jatim Siap Sambut Bayu Airlangga Untuk Mengobati Kekecewaannya ke Demokrat
- Bayu Airlangga Hengkang dari Demokrat, Pengamat Bilang Partai Ini Cocok Sebagai Pengganti
- Survei Elektabilitas Parpol di Jatim Versi ARCI, Demokrat Makin Dilirik Milenial