Jaringan Pengedar Narkoba di Surabaya Terungkap, Polisi Sita Sabu-Sabu & Uang Tunai

Suria menjelaskan saat dilakukan penggeledahan di kontrakan pelaku, polisi menemukan semua barang bukti tersebut.

Pengakuan AR, barang haram itu dia beli dari seseorang berinisial B (DPO) di daerah Rabesen, Desa Parseh, Kecamatan Socah, Bangkalan, Madura.

“AR mengaku membeli 50 gram sabu-sabu dari B pada 22 November 2024, kemudian dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan,” ungkapnya.

Tersangka juga mengaku sudah delapan kali membeli sabu-sabu dari B sejak Juni 2024 untuk dijual kembali.

AR dijerat Pasal 114 Ayat (2) dan Pasal 112 Ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan pidana 20 tahun penjara atau seumur hidup.

“Kami juga sedang memburu pemasok utama, yakni saudara B yang kini berstatus DPO,” pungkas Suria. (mcr12/jpnn)