Penutup Saluran Air di Surabaya pada Dicolong, Wali Kota Eri Murka
Cak Eri memperingatkan jangan sampai ada yang mengganggu pembangunan Kota Surabaya. Bila ada kejadian serupa, seluruh warga Kota Pahlawan diimbau untuk tak segan menangkap pelakunya.
"Kalau lagi membangun kota jangan diusik karena pembangunan itu berdampak besar pada orang Surabaya untuk mengurangi banjir," ujarnya.
Cak Eri juga meminta kepada para penegak hukum di Kota Surabaya untuk menangkap pelakunya agar segera ditangkap dan diproses pidana.
Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya Lilik Arijanto mengutarakan pihaknya telah melakukan langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Upaya yang dilakukan mulai dari menyesuaikan bahan besi yang berat agar tidak mudah diangkut.
"Mengenai kasus itu, saya juga sudah berkoordinasi dengan Satpol PP Kota Surabaya, bahkan tim rayon kami jika menemukan hal serupa pasti segera melapor ke polisi," kata Lilik.
Lilik berharap, kepada warga Surabaya untuk tidak segan melaporkan jika terjadi kejadian serupa di lingkungannya.
"Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan teman-teman di Polsek untuk menindaklanjuti kejadian tersebut," ujar dia. (antara/faz/jpnn)
Siap-siap bagi pelaku pencurian besi penutup saluran air di Ngagel, Surabaya, kemarin. Wali Kota Eri turun tangan.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News