Rekaman CCTV Kanjuruhan Hilang, Polisi Minta Keterangan Saksi Ahli IT
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Isu hilangnya rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan saat kerusuhan 1 Oktober lalu terus dilakukan penyelidikan.
Hal itu disampaikan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Mapolda Jatim, Kamis, (20/10).
“Polri dan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) akan meminta keterangan dari saksi ahli IT untuk mengusut hilangnya rekaman tersebut,” ujar Dedi.
Dedi mengatakan langkah mendatangkan saksi ahli IT tersebut merupakan arahan langsung dari Deputi V Deputi V Bidang Koordinasi Keamanan dan Keterlibatan Masyarakat Kemenkopolhukam RI Armed Wijaya.
“Arahan dari Pak Armed untuk minta keterangan saksi ahli IT dan dari pihak yang pasang CCTV," katanya.
Ditanya soal dugaan penyebab hilangnya rekaman CCTV, Dedi menyampaikan pihaknya masih menunggu dari pemeriksaan dari pihak terkait.
"Ahli yang sampaikan secara kompeten biar sampaikan," ucap dia.
Sebelumnya, TGIPF menemukan adanya rekaman CCTV di lobi utama dan area parkir Stadion Kanjuruhan yang tiba-tiba hilang dan diduga dihapus selama 3 jam lebih.
TGIPF dan tim penyidik akan minta keterangan ahli IT terkait dengan hilangnya rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
