PBNU Dorong Muslimat NU Jadi Mitra Strategis, Bukan Sekadar Pendukung

Menurutnya, di tengah pesatnya perkembangan teknologi, peran Muslimat NU menjadi kunci dalam menjaga hubungan kemanusiaan agar tidak hanya bergantung pada algoritma digital.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengatakan Kongres ke-18 Muslimat NU berfokus pada penguatan kemandirian organisasi di berbagai sektor, terutama ekonomi dan pemberdayaan perempuan.

“Kami ingin memastikan Muslimat NU tidak hanya menjadi pendukung, tetapi penggerak utama dalam pembangunan,” ujar Khofifah.

Sebagai bagian dari kongres, Muslimat NU Expo 2025 juga digelar untuk menampilkan produk unggulan para anggota.

“Expo ini bukan sekadar pameran, tetapi bentuk nyata dari penguatan ekonomi Muslimat NU. Kami ingin menginspirasi anggota agar terus berinovasi dan meningkatkan kemandirian ekonomi,” jelasnya.

Selain itu, kongres juga membahas isu-isu strategis seperti peran perempuan dalam menjaga tradisi keagamaan, kontribusi Muslimat NU dalam pembangunan nasional, dan strategi menghadapi tantangan global.

Hasil dari kongres ini akan menjadi pedoman bagi Muslimat NU dalam merancang program-program ke depan.

“Kami ingin Muslimat NU terus beradaptasi dan berinovasi, sehingga tetap relevan dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa,” pungkas Khofifah. (mcr12/jpnn)