Wali Kota Eri Minta Dishub Evaluasi Sopir Suroboyo Bus Ugal-Ugalan
![Wali Kota Eri Minta Dishub Evaluasi Sopir Suroboyo Bus Ugal-Ugalan - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/08/24/suroboyo-bus-saat-melintas-di-jalan-embong-malang-foto-ins-63.jpg)
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta Dinas Perhubungan rutin melakukan evaluasi terhadap kinerja sopir Suroboyo Bus. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Pernyataan Eri menyikapi kasus Suroboyo Bus yang menabrak pejalan kaki hingga korbannya tewas di simpang tiga Jalan Joyoboyo-Jalan Gunungsari pada Rabu (5/2).
"Kami akan evaluasi. Setahu kami sopir bus di Suroboyo Bus enggak semuanya ugal-ugalan ya, enggak karena mereka ada jalur sendiri," tutur Eri, Jumat (7/2).
Menurutnya, selama ini sopir Suroboyo Bus pasti mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk tertib berlalu lintas, tetapi tidak menutup kemungkinan masih ada beberapa oknum sopir yang melanggar.
Idealnya, menurut Eri, Suroboyo Bus seharusnya melaju di jalur khusus di tepi jalan, yang sudah ada.
"Enggak menutup kemungkinan ada oknum yang mengendarainya ugal-ugalan," tuturnya.
Guna mencegah kecelakaan serupa, dia meminta ada pengetatan lagi untuk spesifikasi tenaga pengendara atau sopir Suroboyo Bus.
"Kalau sekarang sopir bus harus pelatihan. Harus ada (ketentuan) umur. Kemarin ada yang umur 70 nyetir enggak mungkin. Umur 67 nyetir enggak mungkin refleknya akan berkurang. Di situlah kami akan evaluasi. Terkait sopir umurnya berapa, terus harus ada cek kesehatan. Harus ada cek refleknya," ucapnya.
Kasus Suroboyo Bus tabrak pejalan kaki hingga tewas, Wali Kota Eri minta Dishub lakukan evaluasi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News