Jajanan Latiao Masih Ditemukan Dijual Bebas di Kediri
jatim.jpnn.com, KEDIRI - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Kediri menemukan latiao, jajanan asal China yang masih terjual bebas di sejumlah toko.
Pejabat Pengawas Farmasi Makanan Ahli Muda BPOM di Kediri Tito Veriyanto mengatakan dia dengan tim meninjau sejumlah toko di Kota dan Kabupaten Kediri, lalu mendapati toko menjual produk tersebut.
"Kami ketemu ada delapan produk dan semuanya kami minta pengembalian ke distributor karena ada perintah pengembalian," katanya setelah sidak di sejumlah toko jajanan di Kediri, Senin (4/11).
Dia menjelaskan jajanan itu dijual di toko jajanan yang ada Jalan Pattimura di Kota Kediri, sedangkan untuk distributor jajanan di Kabupaten Kediri, petugas tidak menemukan.
BPOM telah menjelaskan empat jajanan asal China yang ditarik itu antara lain Luvmi Hot Spicy Latiao, C&J Candy Joy Latiao, KK Boy Latiao, dan Lianggui Latiao. Untuk di Kediri, kata dia, ditemukan yang C&J Candy Joy Latiao.
Pihaknya juga sudah memberikan imbauan ke para pedagang untuk menahan produk tersebut. Untuk produk tidak disita petugas. Sebab, ada imbauan agar produk ditarik. Apabila dilakukan penyitaan, produk tidak bisa dikembalikan.
"Imbauannya untuk ditahan, produk tidak dijual sampai hasil pemeriksaan dan pengujian final dilakukan. Dari toko sudah dapat imbauan untuk melakukan penarikan," jelasnya
BPOM RI menarik 73 produk jajanan Latiao, camilan viral asal China. Jajanan tersebut disebut berkaitan dengan kasus Kejadian Luar Biasa (KLB) keracunan pangan di sedikitnya tujuh daerah.
BPOM menemukan jajanan asal China Latiao dijual secara bebas di sejumlah toko di Kediri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News