Pembekuan BEM FISIP Gegera Kritik Satire, Rektor Unair: Jadikan Pembelajaran Bersama

Selasa, 29 Oktober 2024 – 09:34 WIB
Pembekuan BEM FISIP Gegera Kritik Satire, Rektor Unair: Jadikan Pembelajaran Bersama - JPNN.com Jatim
Rektor Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Prof Mohammad Nasih menilai kejadian pembekuan tiga pimpinan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (BEM FISIP) pascakritik pelantikan Prabowo-Gibran lewat karangan bunga satire harus jadi pembelajaran bersama. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

“Misalnya, mau apapun ya sudah silakan saja, mudah saja menggunakan saluran Instagram pribadi kenapa harus pakai Instagram BEM Unair persoalannya di situ aja. Kami tidak membatasi mereka mau apa saja silakan, tetapi gunakan saluran-saluran yang benar,” jelasnya.

Hal yang tak kalah penting, kata Nasih, adalah tidak boleh mencampuradukkan kepentingan pendapat pribadi, apalagi punya risiko karena melibatkan institusi.

“Dengan melibatkan institusi untuk hal yang sangat berisiko berarti yang ikut tanggung jawab juga semuanya,” ujar Nasih. (mcr23/jpnn)

Respon Rektor Unair Prof Nasih terkait polemik pembekuan BEM FISIP pascakritik pelantikan Prabowo-Gibran lewat karangan bunga satire

Redaktur : Arry Dwi Saputra
Reporter : Ardini Pramitha

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News