Nelangsa, Siswi SD di Surabaya Divonis HIV Stadium Akhir, Begini Kondisinya

Selasa, 22 Oktober 2024 – 19:07 WIB
Nelangsa, Siswi SD di Surabaya Divonis HIV Stadium Akhir, Begini Kondisinya - JPNN.com Jatim
Kanipa (57) saat menceritakan kondisi cucunya yang divonis HIV stadium akhir, Selasa (22/10). Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Usia anak-anak seharusnya digunakan untuk bermain. Namun, tidak bagi siswi SD berinisial F di Surabaya. Bocah sembilan tahun itu harus menjalani perawatan intensif setelah dinyatakan positif HIV stadium empat atau akhir.

Tubuh mungilnya itu harus melawan ganasnya virus yang menyerang sistem kekebalan tubuhnya.

Kini, F menjalani perawatan di RSU dr Soetomo. Penyakit yang diderita membuatnya tidak bisa berjalan karena lutut kirinya sakit, bibirnya tumbuh jamur, bahkan pada malam hari tidak bisa tidur karena merasakan panas.

Nenek F, Kanipa (57) menceritakan nasib nahas itu berawal ketika cucunya mengeluhkan batuk-batuk yang tak kunjung reda pada 2022.

Mengetahui hal itu, F dirujuk ke RS Husada Utama dan diagnosa terkena tuberkulosis (TBC). F menjalani rawat inap selama satu malam. Namun, tiba-tiba dia dirujuk ke RSU dr Soetomo.

Di sana, F dilakukan pemeriksaan menyeluruh oleh pihak rumah sakit. Hasilnya, dinyatakan positif HIV stadium awal.

Setelah didiagnosis penyakit tersebut, F akhirnya kembali pulang untuk tetap melakukan rawat jalan. Obat ARV juga diberikan.

“Cucu saya tetap melakukan aktivitasnya seperti biasa, mengaji, salat, sehat semua,” kata Kanipa ditemui di kediamannya, Selasa (22/10).

Cerita siswi SD di Surabaya terjangkit virus HIV, alami penurunan kondisi tubuh yang signifikan
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News