Jeritan Siswi SD di Surabaya Divonis HIV Stadium Akhir Tertular dari Sang Ibu
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Siswi SD berinisial F di Kelurahan Mojo divonis HIV stadium akhir pada saat usia tujuh tahun atau sekitar tahun 2021. Nahasnya, penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh korban ternyata ditularkan dari sang ibu.
Virus tersebut terus menggerogoti tubuh F hingga tahun 2024 dan dinyatakan stadium akhir. Berat badannya yang dulu mencapai 21 kilogram turun drastis menjadi 12,4 kilogram.
F merupakan anak kedua dari Dani Ari Prabowo (35) dan mantan istrinya yang sudah meninggal dunia. Gadis itu mengidap HIV karena tertular dari sang ibu ketika merawat sakit.
Kanipah (57) nenek dari F tersebut menceritakan cucunya didiagnosis HIV karena tertular dari sang ibu. Orang tua F telah bercerai dan F ikut tinggal dengan ibunya di Surabaya.
Ibunya sakit dan F yang merawat. Ibunya sempat memiliki luka yang mengeluarkan darah beserta nanah, F pun membersihkan luka tersebut hingga akhirnya orang tuanya meninggal pada 2021.
"Ternyata mamanya meninggal karena HIV juga. Saya baru tahu mamanya meninggal karena HIV saat keluarga mamanya memberitahu waktu F opname. Jadi, bukan karena penyakit kulit. Kenapa baru dikasih tahu," cerita Kanipah, Selasa (22/10).
Tak hanya F yang tertular dari sang ibu, adik tirinya yang masih berusia 20 hari juga terkena HIV, bahkan sampai meninggal dunia akibat virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh itu.
F adalah anak kedua, kakak kandungnya D (14). Saat sudah berpisah dengan ayah kandungnya, ibunya menikah lagi dan memiliki dua anak, anak pertama usia 20 hari meninggal dunia dan usia empat tahun.
Cerita siswi SD di Surabaya yang divonis HIV stadium akhir karena tertular dari ibu kandungnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News