Dindik Jatim Matangkan Kompetensi Ratusan Kepala SMK Tuk Optimalkan Merdeka Balajar
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kepala sekolah memiliki peran dalam meningkatkan mutu lembaga pendidikan melalui berbagai terobosan program inovatif.
Hal tersebut harus ditunjang dengan sumber daya yang kompeten dan pengelolaan manajerial sekolah yang baik. Namun, kompetensi tersebut tidak dimiliki semua kepala sekolah.
Dinas Pendidikan Jatim pun menggelar Pelatihan Kepemimpinan Pembelajaran SMK tingkat provinsi dengan harapan 100 kepala SMK negeri dan swasta dari 24 cabang Dindik Jatim bisa menerapkan konsep Merdeka Belajar.
Kadindik Jatim Aries Agung Paewai mengatakan kepala sekolah memiliki peran penting dan tanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan, administrasi sekolah, pembinaan tenaga pendidikan dan pendayagunaan, serta pemeliharaan sarana prasarana.
Kepala sekolah harus mampu mengoptimalkan penerapan konsep Merdeka Belajar dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan, mengingat salah satu indikator keberhasilannya adalah meningkatnya partisipasi siswa SMK dalam meneruskan ke perguruan tinggi, bekerja atau berwirausaha.
"Kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran perlu melakukan berbagai langkah-langkah yang terus dilakukan untuk menerapkan konsep Merdeka Belajar di sekolah agar berjalan optimal dan dapat diterima siswa," tutur Aries.
Menurutnya, peran kepala sekolah juga dibutuhkan untuk mendorong guru agar menjadi orang yang dapat melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan. Dengan begitu, siswa mampu mengembangkan setiap potensi yang dimiliki.
Kemudian, kepala sekolah harus memotivasi siswa agar memiliki kesiapan dan suasana hati yang bahagia untuk belajar sehingga mampu berfikir kritis, bersikap ingin tahu, dan berpartisipasi aktif dalam pembelajaran.
Dindik Jatim bekali ratusan kepala SMK untuk mematangkan dan mengoptimalkan konsep merdeka balajar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News