Dinas Koperasi Lamongan Gandeng Kasir Pintar Edukasi Pelaku UMKM Go Digital

Sementara itu, Partnership & Community Kasir Pintar Nessa mengatakan dari tahun ke tahun, tren bisnis bulan puasa identik dengan kue kering, makanan berbuka dan sahur, alat ibadah, serta baju serasi sekeluarga.

Sayangnya, banyak bisnis yang akhirnya hanya berakhir menjadi bisnis musiman. Salah satu faktor permasalahannya adalah kurangnya strategi usaha dan tidak adanya laporan keuangan bisnis yang tercatat dengan baik.

“Nah, dengan penggunaan aplikasi Kasir Pintar dapat memudahkan kebutuhan pencatatan usaha secara digital,” tuturnya.

Menurutnya, melalui Kasir Pintar, para pelaku UMKM bisa memantau usahanya di mana pun dan kapan pun dengan berbagai tipe jenis usaha.

“Dengan laporan terperinci akan memudahkan  para pelaku usaha untuk menentukan strategi bisnis dan inovasi yang dibutuhkan.,” jelasnya.

Salah satu keunggulan kasir digital adalah laporan keuangan usaha menjadi lebih rapi sehingga para UMKM yang butuh pengajuan pinjaman untuk modal usaha tak perlu kesulitan mengira-ngira omzet bulanan.

“Jadi, tidak akan bingung  karena sudah tercatat lengkap di Kasir Pintar,” pungkasnya. (mcr12/jpnn)