Soal Temuan Payudara di Adventure Land, Dinkes Surabaya Sebut RS Sesuai SOP

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Kesehatan Kota Surabaya memastikan penyerahan payudara pascaoperasi kepada pasien sudah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

Itu menanggapi temuan limbah payudara pascaoperasi kanker di dermaga dekat Adventureland, Jumat (8/12).

Kepala Dinkes Surabaya Nanik Sukristina menyatakan penyerahan jaringan tubuh mengacu pada SOP Rumah Sakit tentang SOP Alur Motivasi Sampel Patologi Anatomi dengan dasar Peraturan Kebijakan Rumah Sakit No. 022/01/RSMR/2018 tentang Kebijakan Manajemen RS. Muji Rahayu.

Selain itu, penyerahan jaringan juga mengacu Undang-Undang No. 4 Tahun 2009 tentang Hak Pasien pada poin k yang berbunyi, “Pasien berhak memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan dilakukan oleh tenaga kesehatan terhadap penyakitnya”.

“Berdasarkan SOP, sebelum penyerahan jaringan kepada pihak keluarga, rumah sakit sudah melakukan komunikasi dan edukasi perihal perlakuan terhadap sampel jaringan serta menjelaskan hak dan kewajiban pasien (sesuai aturan tata tertib pasien) yang tertuang,” kata Nanik, Jumat (15/12).

Pada poin kewajiban, kata Nanik, pasien menerima segala konsekuensi atas keputusan pribadi untuk menolak rencana terapi yang direkomendasikan oleh tenaga kesehatan dan/atau tidak mematuhi petunjuk yang diberikan oleh tenaga kesehatan dalam rangka penyembuhan penyakit atau masalah kesehatannya.

“Dengan demikian, tata laksana yang dilakukan telah sesuai dengan SOP sebagaimana dijelaskan,” kata Nanik.

Dengan demikian, tidak ditemukan adanya pelanggaran terkait dengan penyerahan jaringan tubuh kepada pasien pascaoperasi.