Disbudporapar Surabaya Segera Usulkan Logo & Maskot ke FIFA

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, segera mengusulkan desain logo komposit dan maskot Piala Dunia U-17 kepada FIFA.

Kadisbudporapar Wiwiek Widayati mengungkapkan dua objek tersebut akan digunakan sebagai salah satu media promosi Kota Surabaya, menyambut gelaran kompetisi sepak bola internasional tersebut.

"Nantinya logo komposit yang telah disetujui oleh FIFA akan diperbanyak lewat produk-produk UMKM lokal," ujar Wiwiek, Selasa (3/10).

Desain maskot di Kota Surabaya tentu tidak sama seperti yang digunakan oleh FIFA. Hanya saja, bentuk dan karakter maskot yang akan digunakan, tidak dijelaskan Wiwiek secara detail. 

"Maskot tersebut sedang dalam proses desain dan akan segera disampaikan kepada Pak Wali Kota Eri Cahyadi, kemudian diusulkan ke FIFA melalui panitia lokal," terangnya.

Saat ini, lanjut dia, pihak terkait masih terus merancang bentuk maskot dengan harapan dapat memikat pengunjung, selama Piala Dunia U17.

"Saya yakin bentuk maskot nanti adalah sesuatu yang lokal dan berbeda dengan lainnya," tandas Wiwiek.

Perlu diketahui, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) ditunjuk sebagai salah satu venue untuk gelaran Piala Dunia U-17 yang dilaksanakan pada 10 November-2 Oktober mendatang. 

Timnas Indonesia masuk dalam Grup A bersama Timnas Ekuador, Panama dan Maroko. Berdasarkan jadwal, Grup A akan bermain di Stadion GBT. (mcr23/jpnn)