Wujudkan Visi Arsitektur Kebangsaan: Jembatan Berdaya Saing Internasional
![Wujudkan Visi Arsitektur Kebangsaan: Jembatan Berdaya Saing Internasional - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2023/08/07/ketua-program-studi-teknik-arsitektur-universitas-17-agustus-es40.jpg)
Sebab, arsitektur kerap disebut ‘ilmu serba’, mulai dari penerapan unsur nilai estetika, mengatur wadah dan polar uang, menciptakan kenyamanan dalam ruang, memahami perilaku dan karakter pengunjung atau pengguna, mempelajari cara evaluasi dan mengkritisi sebuah karya, di mana itu semua merupakan bidang lain yang juga dipelajari dalam arsitektur.
Jika mengacu pada Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), kebijakan ini memiliki dampak dan manfaat yang positif bagi mahasiswa, khususnya Prodi Arsitektur Untag Surabaya.
Sebab, mahasiswa dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan seperti hibah, penelitian dosen, dan perancangan tugas akhir.
Kegiatan yang dilakukan Prodi Arsitektur Untag Surabaya sendiri tidak hanya bertaraf nasional saja, melainkan hingga tingkat internasional. Sejak tahun 2017, Untag Surabaya menjadi satu-satunya wakil Indonesia untuk menjadi vokal dalam university network Inisiatif, UN habitat.
UN Habitat mendukung perubahan transformatif di kota-kota dunia. Terdapat 88 universitas dunia yang tergabung, Indonesia diwakili oleh Untag Surabaya.
Bersama UN Habitat, Untag Surabaya mempromosikan perubahan transformatif di kota dan pemukiman manusia melalui pengetahuan, saran kebijakan, bantuan teknis, dan tindakan kolaboratif, dan telah menjalankan dua proyek strategis yakni Urban Transformation at Putat Jaya Area dan Surabaya Resilience Master Plan.
Di sini, mahasiswa turun dalam kegiatan Urban Transformation at Putat Jaya Area dengan tujuan memperbaiki dan me-rebranding nama Dolly.
Kegiatan yang dilakukan di Dolly, Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Surabaya, Indonesia membantu pemerintah kota untuk mentransformasi kawasan dolly menjadi kawasan layak huni dan mensejahterakan masyarakat termasuk dalam kegiatan urban history, capacity building, ekonomi pengembangan dan ekonomi koperasi, serta city branding.
Ketua Prodi Teknik Arsitektur Untag Surabaya Muhammad Faisal menyampaikan opini tentang visi arsitektur kebangsaan sebagai jembatan berdaya saing internasional.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News