Rekahan Tanah di Ponorogo Bikin Khawatir, Ratusan Warga Mengungsi
jatim.jpnn.com, PONOROGO - Warga Desa Tumpuk Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo dikhawatirkan dengan kemunculan rekahan tanah di sejumlah titik dengan skala cukup luas. Ratusan orang akhirnya diungsikan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Ponorogo Surono mengatakan retakan tanah muncul sejak 14 Februari lalu.
“Kondisinya makin parah seiring hujan deras mengguyur wilayah tersebut beberapa hari terakhir,” kata Surono, Senin (27/2).
Warga yang mengungsi, sementara waktu ditampung di Balai Desa Tumpuk dan sebagian menumpang di rumah saudara atau kerabat dekat yang rumahnya berada di zona aman.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tetapi puluhan rumah rusak seiring rekahan tanah makin melebar dan membuat struktur fondasi rumah warga ikut bergeser.
Permukiman di sekitar kawasan perbukitan membuat retakan makin lama membesar sehingga dinilai membahayakan warga setempat.
"Ada puluhan titik retakan, lebarnya mulai sepuluh sentimeter sampai 30 sentimeter sebagian juga ambles," ucapnya.
Tim TRC dan sukarelawan dibantu jajaran Dinas Sosial terjun untuk membantu mencukupi kebutuhan para pengungsi.
Ratusan orang di Desa Desa Tumpuk Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo mengungsi setelah tanah di permukimannya retak.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News