Dindik Jatim Luncurkan BPIKM, Pedoman Belajar Kurikulum Merdeka
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Pendidikan Jatim meluncurkan Buku Pendamping Implementasi Kurikulum Merdeka (BPIKM), Selasa (6/9).
Buku tersebut diperuntukkan bagi 1.047 SMA yang menerapkan kurikulum merdeka. Buku setebal 19 halaman itu dapat menjadi pedoman bagi sekolah agar IKM Mandiri dapat berjalan secara optimal.
Kepala Dindik Jatim Wahid Wahyudi mengatakan penyusunan BPIKM sangat diperlukan bagi sekolah untuk menyamakan persepsi dan pemahaman terkait pelaksanaannya.
Di dalam BPIKM memuat tuntunan sekaligus contoh-contoh perangkat kurikulum merdeka yang dapat diadopsi dan diadaptasikan oleh satuan pendidikan.
Selain itu, dilengkapi video praktik pembelajaran terdiferensiasi dan pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dari berbagai SMA di Jawa Timur.
“Buku ini disusun mengadaptasi berbagai naskah kurikulum merdeka yang disediakan pemerintah, baik sekolah penggerak dan berbagai pelatihan yang diselenggarakan,” ujar Wahid, Selasa (6/9).
Nantinya, sekolah bisa memilih tiga opsi IKM Mandiri, yaitu Mandiri Belajar (IKM1), Mandiri Berubah (IKM2) dan Mandiri Berbagi (IKM3).
“Opsi ini bisa dipilih sekolah menyesuaikan kebutuhan dan kesiapan masing-masing lembaga,” tuturnya.
Dinas Pendidikan Jatim melincurkan BPIKM sebagai pedoman sekolah agar IKM Mandiri berjalan optimal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News