4 dari 6 Penumpang Kapal Terbalik di Banyuwangi Tewas, Turut Berduka
jatim.jpnn.com, BANYUWANGI - Dua nelayan korban hilang kapal terbalik di Perairan Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi pada Sabtu (16/7) lalu ditemukan oleh Tim SAR gabungan, Selasa (19/7).
Kepala Kantor SAR Surabaya yang sekaligus SMC pada Operasi SAR itu, Hari Adi Purnomo, menerangkan kecelakaan kapal nelayan itu disebabkan akibat mati mesin.
"(Kapal) kemudian terhantam ombak sehingga kapal terbalik," katanya melalui keterangan tertulis via akun Basarnas Surabaya di Instagram.
Dia menerangkan kapal nelayan itu sedianya ditumpangi satu nakhoda dan lima anak buah kapal (ABK).
Saat kejadian, dua korban dapat ditolong oleh nelayan sekitar, sedangkan dua nelayan lainnya ditemukan tewas di hari yang sama.
Adapun, lanjut dia, dua korban sisanya tidak dapat ditemukan sehingga rescuer Pos SAR Banyuwangi dikerahkan untuk bergabung dengan tim SAR gabungan demi melakukan pencarian.
Kedua korban akhirnya ditemukan tim SAR gabungan pada hari pencarian ketiga, Selasa (19/7) ini.
Korban pertama ditemukan nelayan serta tim SAR gabungan dengan jarak 0,6 NM dari lokasi awal kejadian sekitar pukul 06.00 WIB.
Nasib nahas menimpa empat nelayan yang terlibat insiden kapal terbalik di perairan Banyuwangi pada Sabtu lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News