Kabar Baik Bagi Warga Jatim, Pembelian BBM Subsidi Lewat MyPertamina Belum Berlaku
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wilayah Jawa Timur belum memberlakukan pendaftaran pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi melalui aplikasi MyPertamina atau laman Pertamina.
Hal itu disampaikan Section Head Communication & Relations Pertamina Patra Niaga yang membawahi wilayah Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) Arya Yusa Dwicandra.
"Hanya 11 kota dan kabupaten di luar Jatim yang dipilih (memakai MyPertamina)," kata Arya beberapa waktu lalu.
Dia meluruskan beredarnya kabar mengenai Pertamina yang mewajibkan konsumen melakukan pembayaran melalui aplikasi MyPertamina untuk pembelian pertalite dan biosolar.
Sebetulnya, Pertamina membuka pendaftaran dan bukan mewajibkan konsumen membayar melalui aplikasi MyPertamina ketika membeli BBM dua jenis tersebut.
Pendaftaran itu hanya untuk mendata kendaraan yang layak mengonsumsi BBM bersubsidi atau tidak. Tujuannya agar subsidi yang disalurkan benar tepat sasaran.
"Kekhawatiran masyarakat ini turut meningkatkan konsumsi pertalite dan biosolar di sejumlah SPBU di Jatim. Sebab, pendataan itu sifatnya uji coba dan Jatim belum ada daerah yang memulainya," jelasnya.
Dia menegaskan pembayaran pembelian BBM jenis pertalite dan biosolar tetap bisa dilakukan dengan uang tunai atau melalui aplikasi MyPertamina.
Pembelian BBM subsidi melalui aplikasi MyPertamina belum diberlakukan untuk wilayah Jatim, masyarakat harus tahu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News