Sudah Berbeda, Begini Perbandingan Ludruk Dahulu & Masa Kini Menurut Djadi

Selain itu, lanutnya, masyarakat sekarang ingin beraktivitas dan mengambil kerja lain.

Maka dari itu, dengan dipelopori oleh Cak Kartolo dan Cak Sapari, ludruk dikemas dengan durasi yang lebih pendek, yaitu sekitar 1-2 jam saja.

"Kami sempat berdiskusi mengenai ludruk zaman sekarang harus seperti apa. Asal ada Tari Remo dan Jula Juli, maka sudah bisa disebut Ludruk," tuturnya.

Baginya, yang terpenting ialah masyarakat tetap bisa terhibur dengan eksisnya kesenian ludruk meskipun telah dikemas sedemikian rupa.

“Saatnya budaya yang akan menentukan kemuliaan dan bangsa," ucap Djadi. (mcr23/jpnn)