Imbauan kepada Pengusaha Buntut Dugaan Kasus Mafia Perizinan Oknum ASN Surabaya

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni mengimbau agar masyarakat Kota Pahlawan memanfaatkan Surabaya Single Window (SSW) untuk mengurus izin usaha.
Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisasi potensi ASN menjadi calo perizinan.
“Asalkan persyaratan dan dokumen yang diminta sudah terpenuhi, kemudian pemilik usaha mengurus izin sendiri, tentu layanan ini akan mempermudah,” kata Fathoni, Selasa (7/6).
Maka dari itu, dalam kasus mafia perizinan yang terjadi di lingkungan Pemkot Surabaya, Fathoni mengungkapkan dua hal yang harus dilakukan.
“Pertama, Inspektorat harus melakukan pengawasan terhadap proses perizinan di Kota Surabaya. Artinya, celah-celah yang menimbulkan interaksi seperti ini harus dilakukan perbaikan-perbaikan,” katanya.
Kedua, dinas terkait harus melakukan evaluasi secara berkala terhadap kinerja anggota mereka.
“Kalau ada potensi seperti ini, harus segera dihentikan. Ini evaluasi ke dalam internal pemkot ya,” katanya.
Selain itu, Arif meminta para pengusaha harus tahu bahwa inovasi Pemkot Surabaya terus berkembang. Proses perizinan di Kota Surabaya sudah diakui berbasis online satu pintu.
Berikut imbauan kepada para pengusaha di Surabaya sehubungan dengan kasus dugaan mafia perizinan oleh oknum ASN.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News