Magetan Dilanda 25 Bencana Alam Selama 2 Bulan, Kecamatan Ini Tolong Diwaspadai

jatim.jpnn.com, MAGETAN - BPBD Kabupaten Magetan mencatat selama Januari-Februari 2022 wilayahnya dilanda 25 bencana alam, seperti tanah longsor, angin kencang, hingga banjir.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Magetan Eka Wahyudi mengatakan tidak ada korban jiwa dalam puluhan bencana alam hidrometeorologi tersebut.

"Bencana alam tersebut menyusul tingginya curah hujan pada musim hujan awal tahun 2022. Hal ini patut menjadi perhatian," ujar Eka Wahyudi di Magetan, Senin (14/3).

Dia menjelaskan bencana tanah longsor paling banyak terjadi di Kecamatan Poncol, Parang, Panekan, dan Sidorejo. Kemudian, angin puting beliung yang menyebabkan pohon tumbang terjadi di sejumlah kecamatan.

Selanjutnya, luapan anak sungai Bengawan Madiun menyebabkan genangan dan banjir di wilayah Kecamatan Kartoharjo.

Menurutnya, Kabupaten Magetan termasuk dalam wilayah rawan bencana. Hal itu ditunjukkan dengan banyaknya bencana alam hidrometeorologi yang terjadi tiap tahun.

Berdasarkan data tahun 2021, pihaknya mencatat terjadi bencana longsor di 51 titik rawan. Kemudian, banjir akibat luapan anak sungai Bengawan Madiun sebanyak 41 kali dan puluhan kali angin kencang.

"Akibat angin kencang, tercatat sebanyak 58 rumah warga rusak dan 68 pohon tumbang yang merusak rumah dan fasilitas umum," katanya.