Pemkab Lumajang Kecolongan, Satu Pekerja Migran Positif Covid-19 Lolos Karantina
jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Pemkab Lumajang kecolongan satu pekerja migran positif Covid-19 yang lolos karantina dan saat dijemput petugas Dinas Perhubungan di Asrama Haji Surabaya.
"Satu pekerja migran tersebut ikut pulang bersama 31 pekerja migran lainnya dalam satu bus," kata Kepala Dinas Perhubungan Lumajang Yudho Hariyanto, Rabu (5/5).
Yudho mempertanyakan prosedur penanganan pekerja migran yang positif sampai bisa lolos karantina di Asrama Haji Sukolilo.
"Kami terpaksa melakukan tes usap kepada petugas. Untungnya hasil yang didapat untuk sementara semuanya negatif," tuturnya.
Kepala Dinas Kesehatan Lumajang dr. Bayu Wibowo Ignasius mengatakan pekerja migran yang positif Covid-19 dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk menjalani isolasi.
"Saya juga meminta petugas puskesmas melakukan pelacakan terhadap pekerja migran lainnya yang tersebar di beberapa kecamatan," katanya.
Baca Juga:
Proses pelacakan diawali dengan menggunakan tes antigen, jika pekerja migran yang bersangkutan positif dilanjutkan dengan tes usap dan wajib menjalani isolasi.
"Kami berkoordinasi dengan petugas Dishub Lumajang untuk lebih detail meneliti dokumen hasil pemeriksaan Covid-19 di Asrama Haji Sukolilo sebelum pekerja migran dijemput," ujarnya. (mcr6/antara/jpnn)
Pemkab Lumajang kecolongan satu pekerja migran positif Covid-19 yang lolos karantina dan saat dijemput di Asrama Haji Surabaya.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News