Pemkot Madiun Kedatangan 3.820 Vaksin Covid-19 Jenis Sinovac Tahap Pertama
![Pemkot Madiun Kedatangan 3.820 Vaksin Covid-19 Jenis Sinovac Tahap Pertama - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2021/01/21/ilutrasi-salah-satu-tenaga-kesehatan-di-rsud-kota-madiun-m-szvr.jpg)
jatim.jpnn.com, MADIUN - Pemerintah Kota (Pemkot )Madiun, mendapat 3.820 dosis vaksin Covid-19 jenis Sinovac tahap pertama yang akan diprioritaskan kepada tenaga kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB ) Kota Madiun, Dr. Denik Wuryani, mengatakan bahwa alokasi vaksin Covid-19 tahap pertama sudah mencakup kebutuhan jumlah tenaga medis yang terdaftar pada bulan Februari.
"Data yang saat ini sudah masuk di kami ada 1.910 orang yang menjadi target sasaran vaksin Covid-19 Sinovac tahap pertama Februari nanti. Tapi, data ini masih bisa berubah," ujar Denik, Rabu (20/1/2021).
Denik Wuryani mengatakan, 3.820 dosis vaksin Covid-19 Sinovac dialokasikan untuk 1.910 tenaga medis yang terdaftar pada bulan Februari untuk mendapat penyuntikan sebanyak dua kali.
Adapun, durasi yang dibutuhkan untuk penyuntikan dua kali berjarak 14 hari.
Vaksin itu diberikan kepada warga yang berusia 18-59 tahun, tidak sedang hamil atau menyusui, tidak komorbid, dan tidak mengalami kondisi autoimun.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, Kota Madiun dijadwalkan melakukan kegiatan vaksinasi tersebut pada Februari mendatang.
Untuk mempersiapkan kegiatan vaksinasi, Dinkes PPKB Kota Madiun terus berupaya menyempurnakan data jumlah tenaga kesehatan dalam kota.
Pemerintah Kota (Pemkot )Madiun, mendapat 3.820 dosis vaksin Covid-19 jenis Sinovac tahap pertama yang akan diprioritaskan kepada tenaga kesehatan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News