Kemenkop Targetkan 300 Ribu Pelaku UMKM Jatim Tervaksinasi, Hippindo: Investasi Negara

jatim.jpnn.com, JAWA TIMUR - Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM menargetkan 300 ribu pelaku UMKM di Jawa Timur menjalani vaksinasi COVID-19.

Deputi UKM Kemenkop UKM R.S. Hanung Harimba Rachman mengatakan salah satu kunci pemulihan ekonomi ialah dengan melakukan vaksinasi agar pelaku usaha, khususnya UMKM dapat kembali bergerak seperti sedia kala.

Dia menjelaskan Kemenkop UKM akan menyediakan 50 ribu dosis vaksin sebagai tahap awal.

"Kami juga telah mengajukan ke Kemenkes 250 ribu vaksin tambahan pelaku UMKM, peretail, dan ekosistemnya di Jawa Timur. Jadi, total targetnya 300 ribu vaksin," kata Hanung, Sabtu (31/7).

Dia menyatakan vaksinasi sangat penting. Kendati tak menjamin 100 persen terhindar dari virus corona. Namun setidaknya bisa meningkatkan imunitas tubuh sehingga lebih kebal terhadap infeksi.

"Bila telah tervaksinasi, pelaku UMKM diharapkan dapat lebih nyaman berjualan dengan risiko penularan yang lebih rendah," ujar dia.

Hanung menyampaikan pemerintah sedianya menyediakan 535 ribu dosis vaksin bagi pelaku UMKM yang tersebar di beberapa kota.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi kegiatan vaksinasi Kemenkop UKM itu. Dia optimistis dengan begitu dapat memperluas jangkauan masyarakat untuk mendapatkan vaksin COVID-19.

"Ada dua hulu penanganan COVID-19, antara lain, percepatan vaksinasi dan pengetatan protokol kesehatan." tutur Khofifah.

Ketua Umum Hippindo Budiharjo Iduansjah mengungkapkan sentra vaksinasi yang tersebar di beberapa wilayah itu merupakan hasil kolaborasi pihaknya dengan Kemenkop UKM.

Dia mengharapkan dengan kegiatan vaksinasi COVID-19 itu dapat menggerakkan kembali perekonomian di Indonesia.

“Vaksinasi merupakan investasi negara yang diberikan secara gratis kepada masyarakat agar penularan segera menurun dan ekonomi cepat pulih," ucap Budiharjo. (antara/mcr13/jpnn)