Perhatian! PMI Surabaya Butuh Donasi Alat Pengumpul Plasma Darah

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pemkot Surabaya, Jawa Timur diminta ikut membantu PMI setempat dengan memberikan dukungan tambahan alat pengumpul plasma darah.

"Saya berharap pemkot atau pihak mana pun dapat mendonasikan alat pengumpul plasma dan kantong darah," kata Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono, Selasa (27/7).

Donasi tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap PMI dalam menjalankan misi kemanusiaan kepada masyarakat, khususnya di tengah pandemi COVID-19 yang masih merajalela.

Kabag Pelayanan dan Humas PMI Kota Surabaya, Martono Adi Triyogo sebelumnya menerangkan pihaknya saat ini mempunyai enam alat apheresis yang digunakan untuk mengambil plasma darah konvalesen.

"Dari enam alat itu, dua di antaranya rusak. Jadi, sehari-hari hanya bisa beroperasi dengan empat alat," ujar dia.

Menurut dia, PMI Surabaya mestinya memiliki delapan alat yang bisa beroperasi aktif untuk mengambil plasma darah.

Apalagi, permintaan plasma konvalesen akhir-akhir ini meningkat. Hanya saja, jumlah donor dan kemampuan PMI Surabaya yang terbatas.

"Rata-rata satu hari, kami hanya bisa melayani 60-70 donor plasma darah. Padahal permintaan lebih dari 100 kantong tiap harinya," tutur Martono.

Karena itu, Martono berharap adanya dukungan dari berbagai pihak untuk mendukung tugas kemanusian di PMI Surabaya. (antara/mcr13/jpnn)