Kantor DPRD Jember Lockdown Total Usai Satu Anggota Positif Covid-19
jatim.jpnn.com, JEMBER - Kantor DPRD Kabupaten Jember ditutup sementara setelah satu anggota dewan David Handoko Seto terkonfirmasi positif Covid-19, pada Rabu (23/6).
Seluruh ruangan Gedung DPRD Jember kemudian disemprot disinfektan usai diterapkan lockdown total.
"Pimpinan dewan sudah memutuskan untuk lockdown terhitung mulai 23-28 Juni," kata Ketua DPRD Jember, M. Itqon Syauqi, Kamis (24/6).
Syauqi David awalnya mengikuti rapat paripurna pembahasan rapat paripurna Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPP) APBD Jember Tahun 2020.
Sejumlah yang mengikuti jalannya rapat lantas terpaksa mengikuti tes usap guna menghindari penyebaran Covid-19 di lingkungan kantor DPRD Jember.
"Kami melakukan langkah antisipasi penelusuran untuk mengetahui apakah ada peserta paripurna yang tertular atau tidak," tuturnya.
Syauqi menjelaskan pihaknya meminta bantuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember untuk melakukan sterilisasi terhadap seluruh ruangan di Kantor DPRD setempat.
"Semua anggota dewan akan bekerja dari rumah atau WFH selama beberapa hari ke depan," ucap legislator PKB Jember itu.
Kantor DPRD Kabupaten Jember ditutup sementara setelah satu anggota dewan David Handoko Seto terkonfirmasi positif Covid-19, pada Rabu (23/6).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
