Larangan Mudik Berlaku, Konsumsi BBM di Jatim Alami Peningkatan
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di Jawa Timur tercatat mengalami peningkatan sebesar 15 persen selama larangan mudik Lebaran tahun ini.
“Peningkatan konsumsi BBM warga Jatim meliputi produk premium dan Pertamax yang naik sebesar 15 persen selama larangan mudik Lebaran,” kata Executive General Manager (EGM) Pertamina wilayah Jatim-Bali C D Sasongko, Senin (10/5).
Kenaikan tersebut diikuti jenis bahan bakar lainnya seperti Solar dan Dex yang notabene dipakai oleh angkutan logistik guna pendistribusian barang.
Namun, konsumsi untuk gas elpiji 3 kilogram bersubsidi maupun BrightGas menunjukkan grafik yang stagnan.
“Sebenarnya konsumsi elpiji naik sebesar 2 persen, tetap angka tersebut terbilang wajar,” kata Sasongko.
Sasongko memastikan pasokan energi baik BBM maupun elpiji dapat memenuhi kebutuhan warga Jawa Timur selama Ramadhan dan Lebaran 2021.
Baca Juga:
Oleh sebab itu, dia meminta masyarakat tidak perlu belanja berlebihan agar kebutuhan BBM dan elpiji dapat terdistribusi dengan baik.
“Kami akan selalu fokus menyediakan energi bagi masyarakat agar dapat berkegiatan, khususnya mendukung program pemerintah terkait imbauan berkegiatan di rumah saja,” ucapnya. (mcr6/antara/jpnn)
Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) di Jawa Timur tercatat mengalami peningkatan sebesar 15 persen selama larangan mudik Lebaran tahun ini.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News