Tren Pasar Halal, Properti Syariah Justru Meningkat di Tengah Pandemi
Menurut Arief, properti syariah saat ini masih baru dan jarang dilihat orang. Padahal, masyarakat bisa membangun properti tanpa menggunakan pendanaan dari bank.
"Faktanya, kami sudah berjalan sembilan tahun dan sudah banyak rumah yang kami bangun. Ini riil yang kami lakukan," tegas dia.
Sementara itu, Wakil Ketua Pembina ADPS Hamdan Dahyar menyebut di Jatim sudah ada 227 properti proyek yang sedang dijalankan.
"Paling subur di Malang, Jember, Ponorogo, Kediri, dan Surabaya," katanya.
Maka dari itu, pihaknya mengharapkan pemerintah memberi perhatian dengan membuat undang-undang properti syariah. Tujuannya, agar masyarakat yang kesulitan jual beli rumah menemukan solusi.
"Kalau pemerintah jeli, ini bisa membantu industri properti nasional," pungkas Hamdan. (mcr12/jpnn)
Bisnis properti syariah meningkat selama pandemi karena tidak memakai KPR dari bank
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News