Mengenal Simpang Empat Tugu, Titik Nol Kilometer Kota Madiun
jatim.jpnn.com, MADIUN - Pemkot Madiun mengenalkan lokasi Simpang Empat Tugu sebagai titik nol di wilayah setempat dalam rangka mendukung pengembangan wisata dan ekonomi yang saat ini sedang dikebut.
"Konsep titik nol kilometer tersebut juga merupakan program pemkot untuk menata kota," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Madiun Suwarno, Selasa (22/6).
Dia menjelaskan kawasan itu diproyeksikan sebagai markah tanah (landmark) kota, yakni sebagai titik akhir dari Pahlawan Street Center (PSC) di sebelah utara.
Sekaligus mengintegrasikan ke bagian selatan dengan kawasan kuliner Jalan Cokroaminoto sampai Pasar Sleko dan Hotel Aston.
Kemudian sebelah timur terkoneksi dengan Pasar Besar Madiun (PBM), serta ke barat menuju Alun-Alun Kota Madiun.
Suwarno menjelaskan dipilihnya titik nol di Simpang Empat Tugu karena kawasan tersebut memiliki nilai historis dalam perkembangan wilayah Kota Madiun.
Adapun untuk pembangunan kawasan titik nol Kota Madiun di Simpang Empat Tugu, pemkot menganggarkan dana sebesar Rp 1,8 miliar.
Rancangannya, latar di lokasi tersebut akan dipasang granit dengan ornamen artistik dan dipasang di empat arah di Simpang Tugu.
Pemkot Madiun mengenalkan lokasi Simpang Empat Tugu sebagai titik nol di wilayah setempat .
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News