Survei Sebut 73 Persen Warga Muhammadiyah Jatim Puas dengan Khofifah
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Warga Muhammadiyah Jawa Timur puas atas kinerja Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wagub Emil Dardak. Itu berdasarkan hasil survei yang dikeluarkan Pusat Studi Anti Korupsi dan Demokrasi (PUSAD) Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya.
Peneliti Utama PUSAD UM Surabaya Radius Setiyawan membeberkan berdasarkan hasil survei, 73,3 persen warga Muhammadiyah Jatim sebanyak 73,3 persen puas terhadap kepemimpinan Gubernur Khofifah.
Adapun sisanya 12,3 persen tidak puas dan 14 persen tidak menjawab.
"Dari jumlah warga Muhammadiyah Jatim yang puas, 27,3 persen menganggap kepemimpinan Khofifah merakyat, 20,2 persen programnya relevan, serta 13,6 persen meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
"(Lalu) sekitar 9,8 persen menciptakan kerukunan antarwarga dan 5,4 persen toleransi antar-umat beragama," ujar Radius, Kamis (4/1).
Radius berharap hasil yang dirilis PUSAD UM Surabaya terkait dengan elektabilitas di Jawa Timur akan menjadi barometer untuk mengawal jalannya demokrasi yang luber dan jurdil di wilayah setempat jelang Pemilu 2024.
Selain itu, Radius menjelaskan teknik pengambilan sampel memakai multistage random sampling. Lokasi diambil di semua daerah Muhammadiyah di Jawa Timur sebanyak 38 Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) kabupaten/kota.
Masing-masing kabupaten/kota lalu diambil di tingkat PCM untuk dijadikan sampel penelitian. Sampel tiap kecamatan dibagi secara proporsional berdasarkan jumlah pemilih di tiap kecamatan dan kelurahan yang dijadikan lokasi penelitian.
"Kami mengambil jumlah sampel sebanyak 1067 responden tersebar secara proporsional di 38 PDM kabupaten/kota dengan margin tingkat toleransi (standard of error) 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan adalah 95 persen," tutur Radius.
Survei tersebut dilakukan 13-28 Desember 2023 kemudian dirilis secara terbuka dengan menghadirkan sejumlah tokoh. (antara/faz/jpnn)
Salah satu faktor terbesar kepuasan warga Muhammadiyah Jatim karena Gubernur Khofifah dianggap merakyat.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News