UMSurabaya & Unisda Lamongan Lakukan Riset Politik Caleg-Capres di Pemilu 2024
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pusat Studi Antikorupsi dan Demokrasi Universitas Muhammadiyah Surabaya (PUSAD-UMSurabaya) bersama Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik Universitas Islam Darul Ulum Lamongan (PSDKP-Unisda) melakukan riset politik menjelang Pemilu 2024.
Peneliti utama PUSAD UMSurabaya Dede Nasrullah mengatakan beberapa hal yang menjadi konsentrasi riset dalam kolaborasi itu terkait isu-isu aktual, mulai popularitas, elektabilitas, gender, sebaran hoaks di media sosial, hingga praktik politik uang.
"Kolaborasi yang kami gagas ini bagian dari penguatan integrasi wacana. Kedua pusat studi ini punya konsentrasi yang serius atas isu demokrasi dan lokalitas di daerah masing-masing," ujar Dede, Selasa (14/11).
Dede berharap kolaborasi itu bisa memberikan gambaran kepada masyarakat terkait figur dan berbagai problem demokrasi.
"Kami ingin menghadirkan narasi-narasi substansial dalam masyarakat. Sebuah kajian atau survei politik yang otoritatif dan berguna bagi tumbuh kembang demokrasi," katanya.
Sementara itu, Direktur PSDKP Unisda Lamongan Midkholus Surur mengatakan kolaborasi itu penting dilakukan lantaran masih banyak pemilih yang belum mengetahui dinamika aktual hari ini.
Adapun itu berupa peran aktor politik maupun isu-isu aktual di setiap daerah. Pihaknya akan melakukan fokus di beberapa daerah yang prioritas riset tersebut.
"Kami akan fokus di daerah Pantura. Ada Lamongan, Gresik, Bojonegoro, dan Tuban. Selanjutnya, kami akan bergerak pada wilayah-wilayah urban," tuturnya.
UMSurabaya berkolaborasi dengan Unisda Lamongan melakukan riset politik untuk Pemilu 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News