Ketum PPP Suharso Monoarfa Diminta Mundur, Tak Becus Urus Partai

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Puluhan massa mengatasnamakan sebagai Front Pembela Penegak PPP (P3) melakukan aksi di depan Kantor DPW PPP Jatim, Jumat (24/6).

Massa yang diperkirakan berjumlah ratusan itu membawa banner dan poster bertuliskan 'Suharso Monoarfa Mundur dari Ketum PPP'

Korlap Aksi Front P3 Baihaqi menilai Ketum PPP Suharso Monoarfa tidak becus mengurus partai. Oleh karena itu harus mundur.

"Sudah jelas, Suharso enggak bisa mengurus partai. Suara PPP ini makin tergerus, partai dirugikan. Kami minta mundur atau dicabut mandatnya saat Muktamar IX," kata Baihaqi.

Pemilu 2024 sudah dekat. Dia meminta PPP segera membenai partainya agar tak tertinggal makin jauh, apalagi tidak bisa menembus ambang batas parlemen sebesar empat persen.

"Sejak dipimpin Suharso, PPP tidak jelas arahnya, tidak ada peningkatan, malah tergerus suaranya," ucapnya.

Para massa mendesak PPP menggelar Muktamar Luar Biasa (MLB) untuk mencopot Suharso karena elektabilitas partai makin merosot.