Aksi Diam Aremania Tumpah Ruah di Alun-Alun Tugu Malang

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ribuan suporter Aremania melakukan aksi diam di Alun-alun Tugu Kota Malang pada Kamis (20/10). 

Aksi diam itu dilakukan selama beberapa menit sebagai bentuk protes terkait tragedi Kanjuruhan yang membuat 133 orang meninggal dunia.

Dalam aksi tersebut tidak ada suara atau komando orasi dari koordinator. Terhitung massa berada di Alun-alun Tugu hanya selama 30 menit. 

Namun, dalam aksi tersebut para massa membawa poster dan spanduk berisi protes.

Bentuk protes itu berupa ‘Stop Intimidasi Kepada Korban’, ‘Kami Ditunggangi Rasa Kemanusiaan’, ‘Sepak bola Pemersatu Bangsa Kenapa Ada Korban Jiwa’, ‘Usut Tuntas’, ‘Aku Gak Papa Tapi Temanku Meninggal Sia-Sia’, dan ‘Mana Keadilan Bagi Ratusan Nyawa’.

Massa berjalan dari Stadion Gajayana di Jalan Tangkuban Perahu, Kecamatan Klojen menuju Alun-alun Tugu Kota Malang.

Dalam spanduk dan poster yang dibawa jelas aspirasinya menuntut penyelesaian tragedi Kanjuruhan diusut secara jelas dan terang benderang. 

Tidak ada yang ditutupi dalam pengungkapan kasus, apalagi ada intimidasi kepada keluarga korban yang mengurungkan melakukan autopsi jenazah.