Reaksi Timnas Palestina & Uni Emirat Arab Bertanding di Indonesia Setelah Tragedi Kanjuruhan

jatim.jpnn.com, BOGOR - Sejumlah timnas asing peserta Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 mengaku tak takut berada dan bertanding di Indonesia meskipun pada 1 Oktober lalu terjadi tragedi Kanjuruhan Malang.
Hal tersebut salah satunya disampaikan oleh pelatih tim nasional U-17 Palestina Loay AlSalhe saat ditemui di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Senin (3/10).
"Kami tidak takut dan bertekad melanjutkan pertandingan-pertandingan kami. PSSI sangat memperhatikan keamanan dan semua kebutuhan kami," katanya.
Loay menegaskan bahwa skuadnya merasa aman beraktivitas di Indonesia, terlebih dia menganggap orang-orang Indonesia ramah dan mencintai rakyat Palestina.
"Kalau perlu, kami tinggal sebulan di sini," kata Loay separuh bercanda.
Hal senada juga disampaikan oleh pelatih timnas U-17 Uni Emirat Arab (UEA) Alberto Gonzalez.
Menurutnya, PSSI sudah menyiapkan penyelenggaraan Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 dengan baik.
"Kami sangat bahagia di sini. Orang-orang Indonesia baik dan ramah," tutur Alberto.
Pascatragedi Kanjuruhan, tim pelatih dan ofisial skuad U-17 UEA selalu berupaya menciptakan atmosfer positif di tengah para pemainnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News