Ciptakan Pelatih Berlisensi, UMSurabaya Kerja Sama dengan Asprov PSSI

jatim.jpnn.com, SURABAYA -
Muhammadiyah Jatim, bersama Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI menandatangani nota kesepahaman atau MoU di Ruang Rektorat Universitas Muhammadiyah Surabaya, Senin (21/3).

Kolaborasi ini meliputi pengembangan sports science, di bidang kepelatihan sepak bola, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) melalui penyelenggaraan kursus lisensi D.

Wakil Ketua Pengurus Muhammadiyah Jawa Timur, Sukadiono mengatakan kerja sama ini tidak hanya bermanfaat di sekolah muhammadiyah, tetapi bisa dikembangkan di sekolah lain.

"Kami senang dan bahagia, bisa berkomitmen memberikan kontribusi memajukan sepak bola di tanah air," ujarnya

Dirinya menginginkan para guru olahraga di seluruh sekolah mempunyai potensi untuk memperoleh lisensi kepelatihan yang sesuai dengan jenjangnya.

Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh memberikan penghargaan yang tinggi lantaran ada kepedulian dari Muhammadiyah Jatim.

"Ikut membantu, membina, dan menyiapkan generasi sepak bola yang akan datang. Mendidik anak-anak supaya bisa sedini mungkin bermain bola dengan baik dan benar," tuturnya.

Menurutnya, sosok pelatih berlisensi D sangat dibutuhkan sekali, setidaknya satu sekolah terdapat satu pelatih sehingga bisa mengarahkan kurikulum olahraga, bukan hanya bermain bola, tetapi sesuai dengan Law of The Game.