Kronologi Pembunuhan Tragis Wanita di Malang, Pelaku 2 Kali Setubuhi Korban
jatim.jpnn.com, MALANG - Kasat Reskrim Polres Malang AKP Muchamad Nur menjelaskan kronologi tewasnya wanita berinisial AAS dengan kondisi tanpa busana dan penuh luka dibunuh pria asal Surabaya berinisial PMN.
Kejadian itu, kata dia, bermula pada Minggu 15 Desember 2024 sekitar pukul 13.00 WIB. Pelaku menerima pesan singkat dari korban berisi permintaan untuk menjemput di Terminal Arjosari pukul 14.00 WIB.
Pria berusia 32 tahun itu pun tiba di Terminal Arjosari pukul 14.54 WIB menggunakan kendaraan roda dua bernopol N 6488 EDM.
"Pelaku menjemput AAS di warung kopi yang ada di dekat Terminal Arjosari dan menanyakan mau ke mana? Korban menjawab terserah yang penting jalan," kata Nur.
Terduga pelaku bersama korban kemudian pergi ke arah Kepanjen, Kabupaten Malang. Namun, ketika melintas di wilayah Desa Jenggolo keduanya berhenti di sebuah gubuk berteduh dari hujan.
Nur menyebut di tempat itu keduanya menjalin interaksi hingga pada akhirnya melakukan hubungan badan.
"Tidak lama setelah itu, korban memainkan HP-nya, tetapi PMN melirik dan melihat kalau AAS berkomunikasi dengan pria lain, lalu menanyakan dan dijawab oleh korban itu temannya," ucapnya.
PMN merasa cemburu. Awalnya dia merampas ponsel milik korban, lalu disusul dengan melakukan pemukulan ke area wajah bagian kiri AAS.
Korban pembunuhan di Malang dua kali disetubuhi oleh pelaku, bahkan saat sedang koma.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News