Tak Kapok, MAB Kembali Jadi Pengedar Narkoba Mondar-Mandir Surabaya Nganjuk

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Seorang pria berinisial MAB asal Tambakrejo, Waru, Sidoarjo tak merasa kapok pernah menjadi tersangka dalam kasus narkoba. Dia kembali mengulanginya dengan menjadi pengedar sabu-sabu dan pil dobel L.

Pria berusia 28 tahun tersebut pun ditangkap oleh Sat Resnarkoba Polrestabes Surabaya di sebuah perumahan Graha Tanjung, Kecamatan Kertosono, Nganjuk pada Rabu (17) pukul 18.30 WIB.

"Penangkapan kami lakukan dengan menggerebek tempat tinggal pelaku di Nganjuk. Di sana kami menemukan sejumlah barang bukti berupa dua bungkus plastik klip berisi 0,46 dan 0,30 gram sabu-sabu, serta tiga botol berisi 3.000 butir pil dobel L," ujar Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya Kompol Suria Miftah, Kamis (25/1).

Selain itu, pihaknya juga menemukan dua bungkus plastik klip masing-masing berisi 94 dan 55 butir pil dobel L lainnya, dua timbangan elektrik, buku catatan penjualan, alat isap narkoba, dan ponsel merek Oppo.

MAB mengaku mendapatkan barang sabu-sabu dari seorang pria berinisial O secara ranjuan di di Mojosari, Mojokerto pada Jumat (5/1).

"Untuk yang ribuan butir pil dobel L pelaku mendapatkannya dari seseorang berinisial W pada Selasa 2 Januari lalu pukul 09.00 WIB di Surabaya secara ranjauan juga," katanya.

Pekerjaan sehari-hari MAB yang serabutan tersebut membuat dirinya melakoni menjadi pengedar narkoba. Dia rela mondar-mandir Nganjuk Surabaya atau ke Mojokerto untuk mengambil ranjauannya itu.

"Uang hasil penjualan barang haram itu dia gunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya," ucapnya.