Kasus Mutilasi Malang, Pelaku Buang dan Tanam Potongan Tubuh di Sungai
jatim.jpnn.com, MALANG - Polisi menemukan fakta mencengangkan terkait pembunuhan disertai mutilasi yang dilakukan tukang pijat di Malang kepada warga Surabaya.
Wakasat Reskrim Polresta Malang Kota AKP Nur Wasis mengungkapkan jasad korban tak hanya dibuang begitu saja di Sungai Bango, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang oleh pelaku berinisial AR tersebut.
"Tadi malam kami mendapatkan petunjuk jenazah korban AP selain dibuang ke sungai, ternyata ada yang ditanam di pinggir sungai, yaitu kepala, telapak tangan, dan kaki," ujar Wasis, Jumat (5/1).
Wasis menjelaskan kasus pembunuhan disertai mutilasi ini bermula saat ditemukannya potongan tubuh manusia di Sungai Bango pada Oktober 2023.
Temuan itu kemudian diselidiki, setelah beberapa waktu akhirnya menemukan petunjuk dan kasus itu mengarah kepada seseorang berinisial AR tersebut.
AR diringkus pada Kamis (4/1). Saat ini dia dalam pemeriksaan secara intensif di kepolisian setempat untuk mendalami motif dari perbuatan sadisnya.
Pihaknya juga sedang melakukan penelitian di rumah sakit memastikan tengkorak yang ditemukan di sungai sesuai dengan korban berinisial AP.
"Kami juga menghubungi keluarga di Surabaya untuk mengenali struktur gigi dan lainnya," katanya.
Tukang pijat di Malang yang melakukan pembunuhan disertai mutilasi kepada warga Surabaya tak hanya membuang jasad korban, tetapi menanamnya di pinggiran sungai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News